Objek arkeologis watu pipisan telah dikenal sejak masa PraAksara. Sampai saat ini temuan watu pipisan yang berhasil dilaporkan kepada Pemerintah Daerah melalui bidang kebudayaan hanya 2 buah. Watu Pipisan ditemukan dalam kondisi lengkap terdiri dari pipisan dan gandhik. Watu pipisan ini ditemukan di Desa Selaganggeng RT 2 RW 1, Kecamatan Mrebet pada kedalaman 150 cm oleh warga saat sedang membangun pondasi rumah.

Berdasar fungsinya watu pipisan merupakan alat penghalus atau pelumat bahan ramuan. Telah dikenal sejak era Mesolitikum yang digunakan untuk menumbuh cat tanah merah guna keperluan religius. Sementara itu keberadaan watu pipisan banyak ditemukan sebagai alat penghalus ramuan atau jejamuan yang berkaitan dengan konteks kesehatan hingga kesuburan.